Kuliah Tamu: Terapi Komplementer dalam Keperawatan Gerontik

Untuk yang ketiga kalinya, pagi ini kampus 2 Polkesma menyelenggarakan kuliah tamu bagi seluruh mahasiswa. Kuliah tamu dilaksanakan di gedung aula kampus mulai pukul 10.30 - 12.30. Bertindak sebagai narasumber adalah dosen Fakultas Ilmu Keperawatan dari Universitas Indonesia ibu Widyatuti, M.Kes, SpKom. 

Kuliah tamu kali ini mengambil tema "Terapi Komplementer dalam Keperawatan Gerontik." Tema ini sesuai dengan visi dan misi Prodi D-III Keperawatan Lawang sebagai penyelenggara kuliah tamu kali ini yang mengkhususkan program studi pada keperawatan geriatrik. Sementara itu upaya terapi komplementer diangkat menjadi tema kuliah tamu dengan pertimbangan masih sedikitnya praktek keperawatan pada area tersebut. 

Di Indonesia, terapi komplementer sudah lama dilakukan oleh orang-orang yang tidak memiliki pengetahuan di bidang kesehatan. Mulai dari dukun bayi, sangkal putung, orang pintar dan berbagai sebutan lain yang ditujukan pada mereka yang melakukan praktek penyembuhan alternatif dan komplementer. Hadirnya Perawat sebagai tenaga kesehatan yang memiliki area garap pada praktek komplementer perlu di dorong, sehingga sisi keamanan dan keselamatan konsumen menjadi lebih terjamin. 

Di sisi lain dengan memiliki kompetensi sebagai terapist komplementer diharapkan perawat lebih mandiri di dalam bekerja dan tidak mengandalkan adanya lowongan pekerjaan yang semakin lama semakin sedikit. Bahkan tidak mustahil seorang perawat mempunyai klinik keperawatan dengan terapi komplementer sebagai salah satu jenis pelayanannya. 

Menurut widyatuti, terapi komplementer adalah terapi pelengkap bukan utama. Oleh karena itu terapi konvensional harus tetap dijalankan. Selain menjelaskan banyak hal tentang terapi komplementer, widyatuti juga mempraktekkan beberapa teknik pemeriksaan pada terapi komplementer untuk mendiagnosa gangguan yang terjadi pada tubuh baik melalui pemeriksaan di mulut, tangan, perubahan warna kulit, iris mata (iridologi). Kontan para peserta kuliah tamu menjadi riuh karena masing-masing ingin diperiksa. Hampir 2 jam Widyatuti memberikan pencerahan terapi komplementer dalam keperawatan gerontik. Berikut dokumentasi saat acara: 

Widyatuti memulai memberikan kuliah tamu

Mahasiswa menyimak narasumber

Widyatuti memeragakan akupresur

Mahasiswa berlatih akupresur

Kajur keperawatan (tengah) bersama para dosen