Mengobservasi Perdarahan Pada Luka Bedah

 

Image by peoplecreations on Freepik

Pengertian

Mengobservasi perdarahan merupakan bagian dari perawatan saluran pembuangan bedah (surgical drain). Tindakan ini sering dilakukan pada pasien-pasien yang menjalani tindakan bedah. Terdapat banyak perangkat saluran pembuangan bedah misalnya Jackson-Pratt™, Hemovac, Redivac™ Pigtail™, Penrose™ (Gard, 2020; Perry & Potter, 2015) dan masih banyak perangkat lain. 

Dari sebelah kiri Jackson Prat drain, Hemovac drain


Indikasi

Pasien-pasien setelah menjalani tindakan operasi dan terpasang saluran pembuangan bedah.

Tujuan

Pemasangan saluran pembuangan bedah dimaksudkan untuk mengalirkan cairan seperti darah dan bahan-bahan infeksius agar tidak menumpuk di atau dekat lokasi prosedur bedah (Whitlock, 2022). Mengobservasi perdarahan sendiri dimaksudkan untuk memantau sejauhmana proses penyembuhan luka operasi. Semakin sedikit perdarahan paska operasi semakin baik kondisi luka operasi.

Persiapan Alat

  • Gelas ukur 
  • Kapas alcohol 
  • Kasa
  • Wadah spesimen steril, jika dibutuhkan kultur
  • Alas/perlak
  • Sarung tangan bersih

Persiapan pasien dan lingkungan

  1. Atur posisi, dan ekspos luka operasi
  2. Pastikan privasi pasien terlindungi

Pelaksanaan

  1. Cuci tangan dan kemudian kenakan sarung tangan
  2. Pasang perlak/alas di atas tempat tidur pasien
  3. Siapkan gelas ukur atau wadah specimen steril di perlak atau alas
  4. Buka penutup saluran pembuangan bedah
  5. Tuangkan seluruh darah di dalam kantung saluran pembuangan bedah hingga habis
  6. Bersihkan penutup saluran pembuangan bedah dengan kapas alcohol
  7. Kempiskan kantung saluran pembuangan bedah sebelum ditutup kembali 
  8. Jika menggunakan Jackson prat, pasang peniti/tali ikat dan tempatkan kantung dibaju pasien. Jika menggunakan hemovac letakkan didekat posisi luka operasi di atas tempat tidur
  9. Bersihkan dan rapikan alat
  10. Ukur volume perdarahan dan periksa karakteristiknya apakah serous (jernih), Sanguineous (kemerahan), Serosanguineous (merah muda), atau purulent. 
  11. Buang ke darah ke dalam toilet
  12. Buang perlengkapan yang tercema ke dalam tempat sampah yang sesuai
  13. Lepaskan sarung tangan dan lakukan cuci tangan.

Evaluasi

Dokumentasikan karakteristik dan volume perdarahan.

Referensi

  1. Gard, E. (2020, March 31). Clinical Guidelines (Nursing): Surgical drains (non-cardiac). Rch. https://www.rch.org.au/rchcpg/hospital_clinical_guideline_index/Surgical_drains_(non_cardiac)/#:~:text=Using%20standard%20aseptic%20technique%2C%20clean,sutures%20and%20apply%20occlusive%20dressing. Diakses pada tanggal 20 Februari 2023.
  2. Perry, A. G., & Potter, P. A. (2015). Mosby's Pocket Guide to Nursing Skills and Procedures-E-Book, Eight Edition. Elsevier Health Sciences.
  3. Whitlock, J. (2022, November 12). How to Care for a Drain After Surgery. Verywellhealth. https://www.verywellhealth.com/what-is-a-surgical-drain-3156840. Diakses pada tanggal 20 Februari 2023.



No comments

Abi. Powered by Blogger.