Panduan Praktek Keperawatan Gawat Darurat Tahun 2021

 

Mata Kuliah Keperawatan Kegawatdaruratan II merupakan bentuk kegiatan aplikasi klinik dari Keperawatan Kegawatdaruratan yang meliputi asuhan keperawatan pada kegawatdaruratan sistem tubuh pada berbagai tingkat usia. Proses pembelajaran memberikan pengalaman ketrampilan klinik melalui pengalaman Praktek Klinik Keperawatan di Rumah Sakit. Pada Praktek Klinik Keperawatan Kegawatdaruratan ini diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikan dan mengintegrasikan seluruh konsep dan teori asuhan keperawatan pada kegawatdaruratan sistem tubuh pada berbagai tingkat usia sesuai dengan teori yang telah diperoleh pada Mata Kuliah Keperawatan Kegawatdaruratan. 

Secara umum, mata kuliah ini membekali kompetensi mahasiswa agar mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien gawat darurat. Adapun secara khusus, diharapkan setiap mahasiswa mampu untuk:

  1. Melaksanakan pengkajian kegawatdaruratan: Airway, Breathing, Circulation, Diasability, Expossure (ABCDE)
  2. Melakukan tindakan kegawatdaruratan seperti membebaskan jalan nafas atau melakukan manajemen airway, mengeluarkan benda asing pada saluran pernafasan atas, memasang fiksasi leher atau collar neck, memberikan pernafasan buatan atau ventilasi, melaksanakan resusitasi jantung paru, memonitor tingkat kesadaran dengan metode GCS, melakukan tindakan pemenuhan kebutuhan oksigen, menghentikan perdarahan dan melakukan perawatan luka (dengan dan tanpa terpasang drain), melakukan tindakan monitoring/perekaman EKG, melakukan bilas lambung, merawat pasien paska trauma: kepala, dan abdomen; merawat pasien paska keracunan, melakukan tindakan resusitasi cairan, melakukan tindakan pemberian transfusi darah, dan melakukan pembidaian. Diharapkan mahasiswa juga mampu melakukan tindakan kolaborasi yaitu pemberian injeksi obat gawat darurat secara intravena (iv), subcutan (sc), intra cutan (ic) dan intra muskuler (im).
  3. Melakukan evaluasi tindakan pada pasien gawat darurat
  4. Melaksanakan dokumentasi tindakan pada pasien gawat darurat 
  5. Melakukan komunikasi, dan kolaborasi dengan profesi lain dalam penanganan pasien dengan kasus kegawatdaruratan

Untuk lebih jelasnya silahkan unduh buku panduan dan penilaian praktek keperawatan gawat darurat berikut ini: Buku Panduan Praktek Gadar.

No comments

Abi. Powered by Blogger.